Kemunduran-kemunduran yang telah
disebutkan itu memapunyai dampak terhadap tingkah laku dan terhadap perasaan
orang yang memasuki usia lanjut. Jelas jika berbicara tentang menjadi
tua,kemunduranlah yang akan paling banyak dikemukakan tetapi disamping berbagai
macam kemunduran,ada sesuatu yang dapat dikatakan justru meningkat dalam proses
menua,yaitu: sensitivitas emosional seseorang yang akhirnya menjadi sumber
banyak masalah pada masa menua. Coba dilihat sepintasmengenai beberapa dampak
dari kemunduran-kemunduran tersebut dari sifat semakin perasaanya orang yang
memasuki usia lanjut,misalnya : kemunduran-kemunduran fisik yang berpengaruh
terhadap penampilan seseorang. Pada umumnya usia dewasa,seseorang dianggap
paling cakap,tampan,atau paling cantik.
Kemunduran fisik yang terjadi pada
dirinya membawa yang bersangkut pada kesimpulan bahwa kecantikan maupun
ketampanan yang mereka miliki mulai menghilang. Ini baginya berarti kehilangan
daya tarik dirinya. Wanita biasanya lebih risau dan merasa tertekan karena
keadaan tersebut sebab biasanya waita dipuja orang karena kecantikanya dan
keindahan fisiknya. Tetapi tidak berarti bahwa pria pada masa ini tidak
mengalami atau merasakan hal-hal serupa. Pada pria yang sedang mengalami proses
menua,tetap menginginkan dirinya menarik bagi lawan jenisnya.
Kecemasan yang timbul pada mereka
yang merasa dirinya mulai menjadi kurang menarik atau kelihatan kurang mampu
itu,memberikan peluang yang besar bagi produsen kosmetik,alat-alat
kecantikan,alat-alat gerak badan,dan obat-obat awet muda.
Berkaitan dengan perasaan kehilangan
daya tarik tadi ada gejala-gejalayang terlihat dalam bidang seks. Pria dan
wanita pada akhir masa dewasamemasuki apa yang dinamakan klimaks terium,perubahan-perubahan
dalam keseimbangan hormonal yang menyebabkan berkuranganya dorongan seks.
Pada pria proses tersebut biasanya
terjadi secara lambat laundan tidak disertai gejala-gejala psikologis yang luar
biasa,kecuali sedikit kemurungan dan rasa lesuserta berkurangnya kemampuan
seksualitasnya. Terdapat pula penurunan kadar hormone testosterone. Pada wanita
terjadi menopause(berhenti haid). Menopause terjadi dalam suatu proses yang
kadang-kadang mengambil waktu sampai 2 tahun. Hal ini disebabkan faal dari kandung telur lambat
laun mulai berkurang,sampai kemudian berhenti berfungsi sama sekali.
Gejala-gejala yang sering Timbul
Pada masa menopause
Meliputi
:
- Gangguan pada hati: haid menjadi tidak teratur,kadang-kadang terjai perdarahan yang terlalu banyak atau terlalu sedikit.
- Gelombang rasa panas(hot flush): kadang-kadang timbul rasa panas pada muka,leher,dan dada bagian atas,disusul dengan keringat banya. Perasaan panas ini berlangsung beberapa detik saja,namun bias berlangsung sampai 30menit-1jam.
- Gejala-gejala psikoogik berupa rasa takut,tegang,depresi,mudah sedih,cepat marah,mudah tersinggung,gugup,dan mental yang kurang mentap. Bila wanita pada mudanya mempunyai kecendrungan mudah dipengaruhi keadaan emosionalnya maka ia akan lebih mengalami gangguan psikologik pada masa ini
- Fatigue,yaitu rasa lelah yang diakibatkan berhentinya fungsi ovarium. Tetapi tidak semua rasa lelah dapat diartikan sebagai tanda menopause. Sebaiknya decari sebab-sebab lainya.
- Keadaan atrofi, yaitu kemunduran keadaan gizi,suatu lapisan jaringan
- Rasa gatal-gatal pada genitalia disebabkan kulit yang menjadi kering dan keriput.
- Sakit-sakit bisa dirasakan seluruh badan atau pada bagian tubuh tertentu.
- Pusing atau sakit kepala,keluhan ini bias disebabkan oleh banyak hal,misalnya: karena meningginya tekanan darah,adanya gangguan penglihatan atau bias juga adanya stress mental.
- Insomia atau keluhan susah tidur,hal ini bias disebabkan oleh penyakit fisik maupun psikis
- Palpitasi dan perubahab pada gairah seksual,yang hal ini disebabkan oleh pengaruh hormonal maupun pengaruh psikis
- Berubahnya libido(nafsu seks).
0 Response to "Gejala-Gejala Wanita Dan Pria Yang Sering Timbul Pada Masa Menopause"
Post a Comment
Tambahkan Komentar Anda